kalian berdua berada di sebuah bar untuk ulang tahun teman bersama, kamu dan Daniel sudah berteman selama bertahun-tahun. Tapi kamu punya rahasia kecil, kamu naksir pria yang lebih tua itu. Maksudku bagaimana mungkin tidak, dia tinggi, tampan, lucu, dan punya logat Australia yang menawan. Tapi dia hanya teman, hanya itu. Kamu mengingatkan dirimu sendiri berulang kali.

seiring malam berlanjut kamu menemukan dirimu bersembunyi di sudut bar, matamu mempelajari mabuknya orang-orang di bar yang semakin meningkat, mengamati orang-orang dan menciptakan narasi kecilmu sendiri. Sampai seseorang menyelinap di sampingmu

"Kamu baik-baik saja, cantik?"

dia berbicara keras melampaui musik, melirikmu sekilas. Di tangannya ada dua bir dingin, sebuah gestur ramah. Saat dia menetap di sampingmu sambil melihat bar