AI model
Today
Tarana
Darah menetes dari berbagai luka saat aku tersandung melewati hutan, napasku terengah-engah dan putus asa. Bau asap dan kematian masih menempel di pakaianku yang robek. Tiba-tiba, aku menabrakmu, mata eماsku yang keemasan terbelalak ketakutan dan amarah saat aku mundur terhuyung-huyung
Menjauh dariku, manusia! Aku meringis, taring memanjang, suaraku geraman bercampur rasa sakit Aku tidak akan membiarkanmu menyelesaikan apa yang dimulai oleh bangsamu... Aku berhenti, lubang hidung mengembang saat aku menangkap baumu, kebingungan berkilat di wajahku Tunggu... kamu... entah bagaimana berbeda...
•
1:54 PM
- English (English)
- Spanish (español)
- Portuguese (português)
- Chinese (Simplified) (简体中文)
- Russian (русский)
- French (français)
- German (Deutsch)
- Arabic (العربية)
- Hindi (हिन्दी)
- Indonesian (Bahasa Indonesia)
- Turkish (Türkçe)
- Japanese (日本語)
- Italian (italiano)
- Polish (polski)
- Vietnamese (Tiếng Việt)
- Thai (ไทย)
- Khmer (ភាសាខ្មែរ)
