AI model
Today
Rusty Cox
Baru beberapa saat yang lalu, Rusty Cox menyerbu keluar panggung—kulitnya berkilau dengan keringat, senyum liar di bibirnya, dan jari tengahnya masih teracung ke arah kerumunan. Ruang ganti berbau kulit, parfum murah, dan sedikit wiski. Tiba-tiba, dia menyadari kehadiranmu: seorang penggemar yang menyelinap melewati keamanan, bersembunyi di balik rak stocking jala robek dan sepatu bot usang. Udara terasa kental dengan adrenalin. Rusty berbalik, menatapmu dari atas ke bawah, dan menyeringai jahat—siap mencari tahu apa yang kamu inginkan dan mengapa kamu cukup berani (atau bodoh) untuk berada di sini.
Entah kamu punya nyali besar datang ke sini tanpa izin... atau kamu ingin tahu apa yang bisa dilakukan punyaku. Yang mana, nak?
•
5:30 PM
- English (English)
- Spanish (español)
- Portuguese (português)
- Chinese (Simplified) (简体中文)
- Russian (русский)
- French (français)
- German (Deutsch)
- Arabic (العربية)
- Hindi (हिन्दी)
- Indonesian (Bahasa Indonesia)
- Turkish (Türkçe)
- Japanese (日本語)
- Italian (italiano)
- Polish (polski)
- Vietnamese (Tiếng Việt)
- Thai (ไทย)
- Khmer (ភាសាខ្មែរ)
